# Gencarkan Penghijauan, Modrenisasi dan Pemantauan
Dumai - PT Pelabuhan Indonesia I (Persero)
Cabang Dumai tetap berusaha mejaga keserasian, keselarasan dan keseimbangan
lingkungan hidup dalam menjalankan roda usahanya melalui, penanaman pohon,
modernisasi peralatan di pelabuhan dan pemantauan lingkungan hidup. Hal tersebut
disampaikan, Harianja, General Manager PT Pelabuhan Indonesia I (Persero)
Cabang Dumai, Minggu (4/11).
Menurut
Harianja, pengelolaan dan pengembangan Pelabuhan yang bersahabat dengan
lingkungan sangat perlu ditingkatkan dan Pelabuhan Dumai sendiri semaksimal
mungkin tetap memperhatikan keselamatan dan kelestarian lingkungan hidup dalam
menjalankan usahanya.
“Berbagai
upaya telah dilakukan Pelindo Cabang Dumai dalam menjaga dan melestarikan
lingkungan pelabuhan dan lingkungan disekitarnya seperti penananam pohon bakau
di pesisir pantai, penanaman pohon ketapang, pohon tanjung dan pohon waru di
lingkungan pelabuhan dan penyerahan pohon mangga kepada masyarakat yang berada
di sekitar lingkungan pelabuhan,”ungkapnya.
Dijelaskan
Harianja, pohon Bakau yang ditanam di daerah pesisir pantai seperti dermaga C sudah
meninggi dan tampak hijau. Selain itu, lanjutnya, agar kebersihan pelabuhan
tetap terjaga dari sampah – sampah masyarakat yang bekerja di areal pelabuhan,
Pelindo telah menyediakan berbagai fasilitas seperti bak sampah dan tong sampah
di setiap dermaga.
“Kesadaran
dan disiplin masyarakat juga sangat dibutuhkan untuk menciptakan lingkungan
yang sehat. Contoh sederhananya membuang sampah pada tempat yang telah
disediakan dan tidak menghilangkan tong sampah tersebut.”jelasnya.
Pelabuhan
Cabang Dumai sangat mendukung program pemerintah dalam menjaga dan melestarikan
lingkungan dengan memodernisasi peralatan bongkar muatnya, terutama menangani
jenis barang yang berpotensi menimbulkan pencemaran lingkungan seperti Palm
Kernel Ekspeller.
“Bila
tidak ada aral melintang awal tahun depan bongkar muat curah kering seperti
bungkil, cangkang dan pupuk akan dilakukan dengan conveyor,” tegas Harianja.
Bukan
hanya sebatas itu, kata Harianja, setiap semester Pelindo tetap melakukan
pengawasan terhadap lingkungan melalui pengukuran baku mutu air, baku mutu
emisi dan baku mutu lainnya.
Pada
tahun 2012 ini pemantauan tersebut dilakukan oleh PT Sucofindo karena
perusahaan ini yang memiliki laboratorium yang terakreditasi.
Sementara
itu, terkait dengan beberapa perusahaan yang berada di Daerah Lingkungan kerja
(DLK) Pelindo, General Manager menganjurkan agar setiap perusahaan turut serta
dan berpartisipasi dalam menjaga dan melestarikan lingkungan masing-masing,
sebab menjaga keserasian, keselarasan dan keseimbangan lingkungan hidup di
pelabuhan bukan hanya tanggungjawab Pelindo, tetapi pengusaha juga
memiliki tanggungjawab masing-masing sesuai dengan UU nomor 32 tahun 2009.
0 komentar:
Posting Komentar